KabarBijak

Prabowo Targetkan 30 Juta Hunian Layak, Inklusi untuk Disabilitas

Prabowo membangun 30 juta hunian layak dengan aksesibilitas untuk komunitas disabilitas di Indonesia.

KamiBijak.com, Infosiana - Indonesia sedang menghadapi tantangan besar dalam menyediakan hunian layak bagi masyarakat, dengan lebih dari 12 juta keluarga yang belum memiliki akses ke tempat tinggal yang memadai menurut data Kementerian PUPR. Menjawab tantangan ini, program besar Prabowo Subianto menargetkan pembangunan 30 juta hunian, termasuk hunian khusus yang dirancang untuk komunitas disabilitas. Program ini tidak hanya memberikan solusi perumahan tetapi juga mengedepankan prinsip inklusivitas.

Fasilitas Hunian Layak untuk Semua

Rumah Layak untuk Masyarakat Umum

Program yang digagas oleh Prabowo Subianto ini bertujuan membangun rumah dan apartemen untuk berbagai kalangan masyarakat, termasuk keluarga berpenghasilan rendah, masyarakat perkotaan, serta komunitas disabilitas yang memerlukan hunian dengan aksesibilitas khusus. Sebagai Ketua Satuan Tugas Perumahan, Hashim Djojohadikusumo mengungkapkan bahwa proyek ini berkomitmen mengatasi kekurangan hunian di seluruh negeri. “Kami ingin memastikan bahwa setiap masyarakat Indonesia, termasuk komunitas disabilitas, memiliki akses ke tempat tinggal layak dan nyaman,” ujar Hashim dalam peringatan Hari Disabilitas Internasional.

Hunian Ramah Disabilitas

Sebagian dari target 30 juta hunian dirancang khusus untuk komunitas disabilitas, dengan estimasi sekitar 10% atau 3 juta unit yang disediakan untuk memenuhi kebutuhan mereka. Hunian ini dilengkapi berbagai fitur untuk mempermudah mobilitas dan aktivitas sehari-hari, seperti:

  • Akses lift ramah kursi roda
  • Panduan visual dan braille di pintu serta fasilitas umum
  • Desain ruang tanpa hambatan
  • Area bermain yang inklusif

Dukungan dari Berbagai Pihak

Peran Komunitas Disabilitas

Dalam peringatan Hari Disabilitas Internasional, lebih dari 20 komunitas disabilitas hadir memberikan dukungan penuh terhadap program ini, termasuk komunitas seperti Persatuan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI), Himpunan Wanita Disabilitas Indonesia (HWDI), dan Yayasan Mitra Netra. Kehadiran mereka menjadi simbol persatuan dan pentingnya inklusivitas dalam proyek-proyek pemerintah.

Kolaborasi dengan Tokoh Nasional

Beberapa tokoh nasional seperti Menteri Sosial Saifullah Yusuf dan Ketua MPR Ahmad Muzani turut hadir dalam acara tersebut. Dukungan mereka memperkuat komitmen untuk mewujudkan Indonesia yang lebih ramah bagi semua lapisan masyarakat.

Komitmen Mewujudkan Mimpi Besar

Prabowo Subianto menunjukkan bahwa program ini lebih dari sekadar proyek pembangunan. Ini adalah upaya menciptakan masa depan yang lebih baik dan inklusif. Rumah yang layak tidak hanya memberikan tempat tinggal tetapi juga menjadi fondasi bagi kehidupan yang bermartabat.

“Kami tidak hanya membangun rumah, tetapi juga membangun harapan. Harapan bagi semua masyarakat, termasuk komunitas disabilitas, untuk hidup lebih nyaman dan setara,” tutup Hashim.

Kesimpulan

Pembangunan 30 juta hunian oleh Prabowo Subianto merupakan langkah besar untuk menjawab kebutuhan masyarakat Indonesia. Dengan memasukkan elemen inklusivitas, program ini menjadi tonggak penting dalam menciptakan lingkungan yang lebih ramah bagi komunitas disabilitas. Mari dukung program ini untuk Indonesia yang lebih inklusif dengan menyebarkan informasi ini kepada orang-orang di sekitar Anda atau berkontribusi melalui partisipasi dalam komunitas dan kegiatan yang mendukung pembangunan inklusivitas. (Restu)

Sumber: Kumparan.com

Saksikan video lebih lanjut di YouTube