BijakFun

Cara Menjadi Media Inklusif, AJI dan KamiBijak Berbagi Tips

Liputan Workshop Writing for Inclusion sesi ketiga selama dua hari.

5,874  views

Kamibijak.com, Hiburan -  Workshop Writing for Inclusion sesi ketiga ini menggali tentang praktik jurnalisme inklusif. Di hari pertama, 16 peserta ikut berpartisipasi dalam webinar yang diselenggarakan oleh AJI (9/6/21) membicarakan tentang isu disabilitas dalam perspektif jurnalis dan menghadirkan beberapa narasumber. 

Webinar yang diselenggarakan Aliansi Jurnalis Independen (AJI) membahas tentang isu disabilitas dalam perspektif jurnalis dan menghadirkan beberapa pembicara seperti Nani Afrida selaku ketua divisi gender anak dan kelompok marjinal. Dalam webinar ini ada beberapa poin penting di antaranya adalah tantangan seorang jurnalis meliput isu disabilitas. 

“Ada kalanya teman-teman jurnalis itu gak mau liputan karena mereka khawatir nanti gimana caranya,” ungkap Nani. Selain membahas tentang isu disabilitas dalam perspektif jurnalis, webinar ini juga membahas tentang bagaimana cara menulis berita dan menjelaskan tentang jenis-jenis berita seperti feature, hard news, indepth, serta cara membuat outline yang baik.

Berlanjut pada hari kedua, webinar dibawakan oleh KamiBijak. Topik tentang pengenalan KamiBijak sebagai media berbahasa isyarat pertama yang ada di Indonesia dan ketentuan dasar konten yang dirumuskan KamiBijak. 

Didirikan pada tahun 2018, tim KamiBijak terdiri dari seorang jurnalis dan seorang kameraman sekaligus editor dengan Paulus Ganesha Aryo Prakoso sebagai founder. Kemudian berkembang hingga saat ini, tim KamiBijak berjumlah 10 orang dengan 7 orang Tuli dan 3 orang Dengar. 

Kanal konten KamiBijak menggunakan video berbahasa isyarat dan diisi suara agar penonton Netra dapat mengakses. 

Fungsi KamiBijak berperan sebagai media, maka KamiBijak berprinsip netral dan informatif di mana isi konten tidak mengandung unsur tertentu, bersifat non-advokasi, dan benar-benar wadah informasi yang mengedukasi. Namun, sebagian besar konten tentu berisikan isu-isu disabilitas. 

Dua hari workshop yang didampingi juru bahasa isyarat telah berjalan luar biasa! Semoga media di Indonesia akan lebih ramah disabilitas dan makin inklusif. (Lina/MG & Rei)

Sumber: Liputan daring Rabu-Kamis, 9-10 Juni 2021.

#BijakFun
#KamiBijakChannel
#GenggamDuniaTanpaSuara

Jangan lupa subscribe, tinggal komentar, dan share
KamiBijakID Channel:  http://bit.ly/KamiBijakIDChannel

Follow kami juga di sini:
Website: http://bit.ly/KamiBijakcom
Instagram: http://bit.ly/KamiBijakIDInstagram
Facebook: http://bit.ly/KamiBijakIDFacebook 

Terima kasih sudah menonton, Like, Follow, dan subscribe Anda sangat berarti bagi kami untuk menambah semangat membuat konten yang lebih bermanfaat.

==============
TAG(S): media inklusif,workshop writing for inclusion,workshop writing for inclusion aji,aliansi jurnalis indonesia,aji,disabilitas,jurnalis disabilitas,media ramah disabilitas,kamibijak,kamibijak.com