Cerita Kembar Tuli yang Berprofesi Model

Kamibijak.com, Hiburan – Peperangan di Eritrea, Afrika pada tahun 1980-an mengakibatkan Hermon dan Heroda kehilangan pendengaran sejak usia 7 tahun. Tak hanya mereka berdua, adik laki-lakinya pun menjadi tuli akibat peristiwa tersebut. Hermon dan Heroda adalah pasangan perempuan kembar, yang usai itu pergi berpindah dari kampung halaman ke Amerika, kemudian akhirnya menetap di Inggris. 

Beranjak dewasa, Hermon dan Heroda mulai menyukai dunia fesyen. Mereka menuangkan kecintaan fesyen ke dalam blog Being Her. Menurut mereka, setiap orang yang memiliki keterbatasan atau disabilitas itu pasti bisa mengejar mimpi. Seperti yang dikutip dari Okay Afrika, Hermon dan Heroda tidak akan membiarkan keadaan diri mereka yang Tuli membatasi ambisinya. 

“Kekurangan bukan berarti ketidakmampuan. Kita harus melakukan sesuatu untuk itu dan membuat suara kita didengar.”

Kembar Tuli ingin membuka mata orang-orang bahwa konsep tentang disabilitas harus berubah. Di zaman sekarang ini, semua orang adalah sama. "Menjadi tuli mungkin sulit, tapi menjadi takut adalah halangan sesungguhnya," ungkap mereka kepada Daily Mail. Mereka pun berhasil membuktikan kesuksesannya. Foto-foto mereka di blog dan Instagram mencuri perhatian banyak orang. Kini mereka memiliki sekitar 96.7 ribu followers di Instagram. Mereka berhasil menjadi model untuk berbagai brand. Meski hanya berkomunikasi melalui Bahasa Isyarat, mereka tetap bisa menghasilkan pose fotogenik. Penasaran? Bisa intip ke akun @being__her di Instagram. (Restu)

Sumber: wolipop.detik.com 

Like, Follow, dan subscribe Anda sangat berarti bagi kami untuk menambah semangat membuat konten yang lebih bermanfaat.