KabarBijak

Disabilitas Pemilik Bisnis Makanan Ringan Ini Raih Omzet Puluhan Juta

Saroni seorang disabilitas yang memiliki bisnis makanan ringan ini meraih omzet puluhan juta

3,444  views

KamiBijak.com, Infosiana – Lahir dari keluarga petani dan dengan disabilitas, tak menghalangi Saroni untuk berusaha dan mengubah keadaan.

Jadi Mitra Binaan Semen Gresik, Difabel Bos Makanan Ringan Ini Raih Omzet  Puluhan Juta - Tribunjateng.com

Di tengah keterbatasan yang dimiliki, lelaki kelahiran Rembang, 11 Januari 1992 ini merintis usaha di bidang produksi dan packaging makanan ringan dengan nama UD Orselo. 

Nama tersebut berasal dari kata 'Orang Dukuh Selo' diambilkan alamat tempat tinggalnya di Dukuh Selo, Desa Pelang, Kecamatan Sarang, Kabupaten Rembang.

Kali pertama merintis, kemasan produknya masih sangat sederhana dan sistem pemasarannya pun tergolong konvensional. 

Namun sejak 2019, ada secercah harapan ketika Rumah BUMN Rembang (RB) yang diinisiasi PT Semen Indonesia (Persero)Tbk (SIG) dan PT Semen Gresik (PTSG) berdiri. 

Usaha UD Orselo berkembang, setelah dirinya bergabung menjadi mitra binaan RB Rembang. Di RB ini, UKM-nya mendapatkan program pendampingan dan pelatihan agar usaha bisnisnya naik kelas.

Beberapa manfaat yang diperoleh, di antaranya terkait packaging dan izin usaha, pelatihan pengembangan usaha, dan kesempatan untuk ikut serta dalam UMKM Kokoh.

Jadi Mitra Binaan Semen Gresik, Difabel Bos Makanan Ringan Ini Raih Omzet  Puluhan Juta - Tribunjateng.com

"Ilmu yang diberikan oleh para mentor melalui pelatihan di RB Rembang mengubah mindset saya tentang bisnis yang baik. Berkat mentoring dari Semen Gresik lewat RB, omzet UD Orselo naik 50 persen hingga Rp. 10 jutaan per bulan. Saya berterima kasih kepada Semen Gresik atas pendampingan ini," ucap Saroni saat dihubungi pada Senin, (4/7/2022).

Dharma Sunyata Sementara itu, Senior Manager Komunikasi dan CSR PTSG, menyatakan apresiasi terhadap pencapaian UD Orselo yang kian berkembang pesat. 

Dia menandaskan, pendampingan kepada disabilitas yang menekuni bisnis UKM, sebagai bentuk dukungan dan komitmen perusahaan atas terciptanya masyarakat inklusif yang peduli pada kesejahteraan kaum disabilitas di wilayah operasional perusahaan.

"Sahabat disabilitas kami beri kesempatan yang sama untuk mengikuti kompetisi UMKM KOKOH sebagai bentuk apresiasi terhadap UKM mitra yang mau berkembang bersama RB Rembang," tandas Dharma

Lanjut Dharma, selama pendampingan, disabilitas mendapatkan berbagai improvement, baik secara kemasan, brand, maupun manajemen produksi. 

UKM yang bermitra dengan RB Rembang, lanjut dia, mayoritas bergerak di kerajinan bonggol jagung, kerupuk rambak, kacang bawang, pangsit, kerupuk pati, kopi, hand sanitizer, konektor masker, hingga fashion.(MG/Dicky)

Sumber: jateng.suara.com

 
Jangan lupa subscribe, tinggal komentar, dan share. 
KamiBijakID Channel: http://bit.ly/KamiBijakIDChannel   
 
 

Terima kasih sudah menonton. Like, Follow, dan subscribe Anda sangat berarti bagi kami untuk menambah semangat membuat konten yang lebih bermanfaat.