Festival Inovasi Klaten Libatkan Disabilitas

Kamibijak.com, Infosiana – Beberapa organisasi masyarakat yang bergabung ke wadah Simpul Sinau Bareng (SSB) menggelar acara Festival Inovasi Organisasi Masyarakat Sipil di mana yang bertujuan untuk mewujudkan Klaten Inklusif. Salah satunya praktik yang dilakukan adalah, uji akses layanan disabilitas yang berupa layanan Samsat di Gedung Wanita, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. Festival itu juga memberikan fasilitas ramah disabilitas dan berkolaborasi dengan UMKM serta ada hiburan yang melibatkan teman-teman disabilitas. 

Bupati Klaten yang diwakili Kepala Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Klaten, Sugeng Haryanto memuji festival tersebut. Menurutnya, festival tersebut mampu mendukung pembangunan daerah. "OMS ini upaya meningkatkan eksistensi agar meningkatkan pembangunan daerah dengan menghadirkan government kolaborasi organisasi. Guna menciptakan elemen masyarakat sebagai input utama menghasilkan pembangunan yang tepat guna," kata Sugeng. 

Ia berharap, OMS menjadi media yang meningkatkan kemampuan pemerintah dan Kabupaten Klaten lebih dikenal oleh masyarakat. Menurutnya, OMS di Klaten harus terus berinovasi dan berbenah dengan perubahan yang meningkatkan kualitas dan dengan itu kepercayaan publik akan meningkat. 

Sementara itu, Ketua Panitia Sri Supriyani menyampaikan tujuan diadakan festival OMS adalah untuk mengenalkan organisasi OMS sebagai kelembagaan dan akuntabilitas di Klaten. Dan juga bertujuan untuk menguatkan jejaring dengan pelaku penerima manfaat dari OMS. 

"Untuk itu guna menunjukkan kontribusi masyarakat disabilitas dan marjinal butuh event khusus, sehingga Simpul sinau bareng mengadakan Festival Inovasi Inovasi diskusi, hiburan, produk UKM yang dilaksanakan di area Car Free Day sehingga dapat menarik Pengunjung ke area festival. Selanjutnya akan dikolaborasikan nantinya dengan event hari anak nasional dengan menjadikan Isu inklusif akan dikaitkan perlindungan anak bersama Dissosp3akppkb," tutup Sri. (Restu)

Sumber: detik.com