KabarBijak

Indonesian Dance Festival 2024 Liquid Ranah Bawa Seni Tari Sebagai Medium Perubahan Sosial

IDF 2024 bertema Liquid Ranah hadirkan seni tari sebagai medium perubahan sosial, tampilkan karya penuh makna.

KamiBijak.com, Infosiana - Seni tari di Indonesia bukan sekadar hiburan; ia adalah cermin budaya yang menyimpan berbagai cerita dan makna. Indonesian Dance Festival (IDF) 2024 kembali dengan tema "Liquid Ranah," membawa angin segar ke dalam dunia seni tari kontemporer. Dengan acara yang digelar dari 2-6 November 2024, IDF menjadi panggung bagi seniman dalam dan luar negeri untuk berbagi karya yang menggugah dan mendorong perubahan sosial.


Tari sebagai Medium Perubahan Sosial

Tema "Liquid Ranah" berfokus pada konsep tari sebagai sesuatu yang cair, fleksibel, dan mampu merangkul berbagai isu sosial. Menurut Ratri Anindyajati, Direktur IDF, seni tari memiliki kekuatan untuk menyentuh aspek-aspek emosional yang sulit disampaikan secara verbal. "Kami ingin mengeksplorasi bagaimana tari bisa menjadi media untuk membahas isu-isu yang sulit dibicarakan," jelas Ratri.

Apa Arti "Liquid Ranah"?

Liquid berarti cair, fleksibel, dan berubah-ubah. Ranah merujuk pada ruang atau wilayah yang menyerap berbagai gagasan. Tema ini mengajak penonton dan seniman untuk menyelami isu-isu politik, budaya, dan sosial yang kerap terabaikan. Dengan lebih dari 50 seniman multidisiplin, IDF 2024 menampilkan karya dari Indonesia, Jepang, Filipina, Taiwan, hingga Amerika Serikat dan Prancis.

Tari Kontemporer dan Isu Sosial

Tari kontemporer yang dipresentasikan di IDF bukan hanya soal gerakan indah di atas panggung. Lebih dari itu, karya-karya ini membuka diskusi mengenai isu-isu penting seperti hak asasi manusia, politik, dan budaya yang sering sulit disampaikan. Lewat tarian, isu-isu ini menjadi lebih mudah dicerna, membangkitkan empati dan pemahaman.

Inklusivitas di IDF: Memberdayakan Seniman Disabilitas

Maria Darmaningsih, salah satu pengelola IDF, menuturkan pentingnya menciptakan ruang untuk seniman dengan disabilitas. "Kami ingin IDF ke depan lebih inklusif," ungkapnya. Dengan agenda melibatkan lebih banyak seniman disabilitas, IDF berharap seni tari dapat menjadi alat perubahan sosial yang benar-benar inklusif.

IDF: Merayakan Seni Tari dan Membuka Dialog Sosial

Dengan semangat inklusif dan inovatif, IDF 2024 berjanji untuk memperkaya ekosistem seni tari global. Para penonton akan diajak menikmati 12 karya tari, mengikuti 10 lokakarya, dan berdiskusi langsung dengan seniman yang terlibat. IDF adalah bukti nyata bahwa seni tari dapat berperan sebagai alat yang kuat untuk perubahan sosial.

Kesimpulan

Indonesian Dance Festival 2024 hadir tidak hanya sebagai festival seni, tetapi sebagai ruang diskusi dan refleksi. Dengan tema "Liquid Ranah," IDF membuka cakrawala baru dalam memahami seni tari sebagai medium perubahan sosial. Mengangkat isu-isu yang sering terabaikan, festival ini mendorong penonton untuk berempati, berpikir, dan bertindak. Sebuah festival seni yang harus Anda saksikan, IDF membawa harapan untuk masa depan yang lebih inklusif dan beragam. (Restu)

Sumber: Liputan per 6 November 2024.