Kedai Kopi Kito Rato, Usaha Kopi Mandiri Milik Penyandang Disabilitas
Lewat semangat kesetaraan, penyandang disabilitas membangun Kedai Kopi Kito Rato sebagai usaha mandiri milik penyandang disabilitas.
KamiBijak.com, Kuliner – Siapa bilang penyandang disabilitas tidak bisa mandiri dan memiliki usaha sendiri? Buktinya kini telah hadir kedai kopi bernama Kito Rato yang dibangun oleh tiga orang penyandang disabilitas dan bisa memberikan lapangan pekerjaan bagi sesama disabilitas.
Berbeda dengan kedai kopi lainnya, Kito Rato memiliki konsep food truck menggunakan mobil VW sebagai tempat berjualan. Kedai kopi ini biasa mangkal di kawasan Granada Square, Rawa Buntu, Serpong, Tangerang Selatan.
Kepada kamibijak.com, Aris sebagai salah satu founder Kito Rato menerangkan berdirinya usaha kopi itu. Kedai Kopi Kito Rato berdiri sejak 8 Agustus 2019. Namanya berasal dari Bahasa Melayu yang memiliki arti sebuah kesetaraan. Harapannya, usaha Kedai Kopi Kito Rato bisa berdiri dan berjalan sukses melalui semangat kesetaraan.
"Jadi kita teman-teman disabilitas ingin mencapai sebuah kesetaraan melalui usaha kopi," ujarnya Aris.
Hingga saat ini, Kito Rato memproduksi beberapa menu minuman kekinian, mulai dari kopi hingga non-kopi. Ada sejumlah menu minuman yang disajikan.
Yaitu es kopi susu gula aren, ice blend, ice yakult, dan moctail dengan harga yang dibanderol cukup murah. Mulai dari Rp 10 ribu hingga Rp 20 ribu.
Kemudian ada juga minuman favorit lainnya di Kito Rato seperti kopi susu gula aren, yakult leci dan mangga, ice blend red velvet, taro, dan cokelat. Menariknya, kedai kopi yang usianya baru beberapa bulan ini sudah menghasilkan omset yang lumayan. Yakni di kisaran Rp 15 juta hingga Rp 35 jutaan dalam satu bulan.
Tidak puas hanya dengan membuka kedai di mobil saja, pengelola Kedai Kopi Kito Ratu juga berencana membuka cabang guna memajukan usahanya supaya lebih dikenal banyak orang. Harapan lainnya, agar dapat mempekerjakan lebih banyak penyandang disabilitas.
"Ke depan, rencana buka cabang pasti ada demi memajukan usaha. Salah satunya mungkin bisa melalui francise, sekarang konsepnya mungkin menggunakan mobil VW tapi tidak menutup kemungkinan ke depannya kita akan menggunakan toko atau container gitu," ujar Aris.
Aris mengatakan, tidak ada yang tidak mungkin bisa dilakukan bila memiliki semangat dan cita-cita yang kuat. Ia lantas mendorong para wirausaha yang ingin membuka usaha untuk tidak takut mewujudkan dan menjalankan bisnisnya karena seseorang yang masih ragu-ragu membuka bisnis tidak akan pernah tahu ke depannya jika tidak pernah mencoba.
"Intinya kita mulai aja dulu, ke depannya permasalahan yang kita hadapi itu bakalan bisa diselesaikan setelah kita terjun langsung," tutupnya.
===
Sumber: Hasil Liputan Tim Kamibijak.com (Senin, 24 Februari 2020)
#JalanJalanKuliner
#KamiBijakChannel
#GenggamDuniaTanpaSuara
Jangan lupa subscribe, tinggal komentar dan share.
KamiBijakID Channel: http://bit.ly/KamiBijakIDChannel
Follow kami juga di sini:
Website:http://bit.ly/KamiBijakcom
Instagram: http://bit.ly/KamiBijakIDInstagram
Facebook: http://bit.ly/KamiBijakIDFacebook
Terima kasih sudah menonton, Like, Follow dan subscribe Anda sangat berarti bagi kami untuk menambah semangat membuat konten yang lebih bermanfaat.
==============
tag: kedai kopi,kopi kito rato,kedai kopi kito rato,kito rato serpong,kedai kopi kito rato,kito rato disabilitas,disabilitas inspiratif,kedai kopi serpong,serpong,kedai kopi tangsel,bahasa isyarat,belajar bahasa isyarat,bahasa isyarat indonesia,bisindo,berita bahasa isyarat,media,media bahasa isyarat,tuli,teman tuli,disabilitas,penyandang disabilitas,disabilitas indonesia,difabel,difabel indonesia