BijakFun

Khalid Ashraf Ungkap Diskriminasi Muslim Tuli

Khalid merupakan pendiri dari Deaf Muslim UK. Ia mengungkapkan bagaimana Muslim Tuli didiskriminasi hingga bisa menjalin relasi baik.

5,840  views

KamiBijak.com, Hiburan – Khalid Ashraf, seorang Tuli dari Leeds, Inggris, merupakan pendiri dari Deaf Muslim UK. Ia membagikan pengalaman bagaimana seorang Tuli yang dikucilkan dan mengalami penindasan oleh masyarakat dengar. 

Terlebih lagi, menjadi seorang Muslim Tuli, di sana akan merasa jauh lebih terpinggirkan. Mereka mengalami diskriminasi dari lingkup keluarga, masyarakat, dan komunitas Tuli itu sendiri.

“Muslim Tuli menghadapi pengucilan dari komunitas Tuli di Inggris karena masalah rasisme dan perbedaan budaya,” ujarnya dikutip dari minorityrights.org.

Melalui penelitiannya, Khalid menemukan banyak Muslim Tuli yang tidak memiliki masalah untuk diidentifikasikan sebagai Muslim. Padahal, ada insiden Islamofobia dan marginalisasi dari masyarakat Barat akibat dari perbedaan budaya.

Jauh sebelum terbentuknya Deaf Muslim UK, Khalid mengungkapkan, banyak Muslim Tuli yang bercampur dengan Tuli di Inggris dan tidak memiliki identitas sebagai Muslim karena kurangnya kesadaran.

Di sisi lain, terdapat awal mula perubahan dari Deaf Muslim UK. Hal ini mengubah pandangan masyarakat Inggris. Beberapa kali, sudah terlibat dengan BBC See Hear dan mempengaruhi komunitas Tuli lainnya. 

Terdapat beberapa organisasi agama lain, seperti Catholic Deaf Association dan Jewish Deaf Association. Pada dasarnya, banyak Muslim Tuli di Inggris yang memiliki relasi baik dengan komunitas Tuli lainnya karena pendidikan dan pekerjaan.

Khalid juga mengungkapkan, ingin melihat perubahan di Inggris berupa kesadaran untuk menunjukkan rasa toleransi antar agama, jenis kelamin, ras, dan perbedaan. (MG/Galuh)

Sumber: minorityrights.org

 
Jangan lupa subscribe, tinggal komentar, dan share. 
KamiBijakID Channel: http://bit.ly/KamiBijakIDChannel
 
Follow kami juga di sini: 
 
Terima kasih sudah menonton, Like, Follow, dan subscribe Anda sangat berarti bagi kami untuk menambah semangat membuat konten yang lebih bermanfaat.