Kisah Inspiratif Aisyah Cahyu Cintya, Pejuang Cerebral Palsy yang Mengejar Mimpi

KamiBijak.com, Hiburan – Aisyah Cahyu Cintya, seorang perempuan yang menghadapi cerebral palsy, menunjukkan tekad dan semangatnya yang luar biasa dalam menjalani kehidupan. Meskipun dihadapkan pada kondisi fisik yang menantang, saat ini dia tengah mengejar gelar sarjana dalam studi S1.

Melalui karyanya, sebuah novel berjudul 'Welcome to My World', Aisyah bermimpi untuk menginspirasi rekan-rekannya yang juga menghadapi cerebral palsy agar tidak menyerah di tengah perjalanan hidup mereka.

Aisyah berbicara tentang tujuannya untuk memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai cerebral palsy dan menghindari diskriminasi terhadap mereka, seperti yang diutarakan dalam acara Mimpi Jadi Nyata di DAAI TV pada tanggal 24 Juli.

Pada usia satu tahun, Aisyah pertama kali didiagnosis cerebral palsy dan menjalani berbagai terapi hingga usia 13 tahun. Meski menghadapi kesulitan, termasuk pengalaman diskriminatif di sekolah, Aisyah tetap teguh dan tidak menyerah.

Keputusannya untuk berhenti sekolah pada kelas satu SMP semester satu dipicu oleh perlakuan diskriminatif dari sekolah dan guru. Meski menghadapi tantangan, Aisyah tidak pernah kehilangan semangatnya.

Pengalaman diskriminatif kembali muncul saat Aisyah menggunakan commuter line, di mana dia menerima komentar kurang menyenangkan. Namun, dia memilih untuk menjaga ketenangan, meyakini bahwa kemarahan tidak akan membantu memecahkan masalah.

Perubahan besar dalam hidup Aisyah terjadi ketika dia pindah ke Jakarta dan aktif terlibat dalam kegiatan disabilitas. Saat ini, Aisyah bahkan menduduki posisi sebagai Spesialis Sosial Media dan Asisten Humas.

Tidak hanya itu, Aisyah juga bertekad untuk mengejar Ijazah paket B dan C serta melanjutkan studi di universitas swasta di Jakarta Barat, dengan dukungan seorang pendamping. Saat ini, dia aktif dalam kampanye anti-diskriminasi melalui komunitasnya, Jendela Cerebral Palsy di Tangerang, sambil memberikan motivasi kepada rekan-rekannya.

Aisyah juga membagikan prinsip hidupnya yang konsisten dipegang teguh, yaitu "Hidup bukan hanya untuk hidup, tapi juga untuk memberikan arti hidup."(Rafly/MG)

Sumber: apahabar.com

Like, Follow, dan subscribe Anda sangat berarti bagi kami untuk menambah semangat membuat konten yang lebih bermanfaat.