Kisah Sukses Remaja Disabilitas dengan Usaha Cangkirnya

KamiBijak.com, Hiburan – Enam Tahun lalu, Max Ash hanyalah seorang bocah berusia 11 tahun dari Weston dengan menyandang disleksia. Ia juga saat itu baru merintis bisnis cangkirnya. Kini bisnisnya berkembang pesat.

Dikutip dari CBS News, Max sendiri takjub melihat idenya disuka banyak orang.

"Saya pikir, kami mungkin hanya akan menjual beberapa ratus buah cangkir. Saya akan membuatnya sendiri dan menjualnya kepada teman dan keluarga saya," ujar Max.

Bahkan, Max sempat dinobatkan sebagai pengembang produk terbaik di American Business Awards tahun 2016.

Bisnisnya yang bernama Max’is Creations adalah sebuah bisnis kecil namun unggulan di Amazon dengan lebih dari 170.000 unit terjual dan lebih dari $1 juta (Rp 15,4 miliar) dalam penjualan tahun lalu. Max benar-benar tidak membiarkan disleksia memperlambatnya.

"Saya pikir itu menunjukkan kepada orang-orang bahwa meskipun kita menderita disleksia atau ketidakmampuan belajar, itu tidak membawa Anda ke jalan yang buruk. Anda sebenarnya bisa menggunakannya untuk keuntungan Anda," ucapnya.

Max juga telah memberikan lebih dari $70.000 (Rp 1 miliar) untuk amal terkait disleksia.

"Itu keren karena saya telah memberikan pidato yang berbeda di organisasi yang berbeda dan saya telah menyumbangkan 5% pengasilan saya. Itu juga karena saya ingin melihat ke mana uang itu pergi dan melihat bagaimana pengaruhnya terhadap orang lain," ucap Max.

Max juga menawarkan bimbingan kepada pengusaha muda lainnya.

"Saya pikir saya dapat menggunakan pengalaman saya dan menunjukkan kepada mereka bagaimana hal-hal dapat berjalan dengan lancar dan bagaimana hal-hal tidak dapat berjalan dengan lancar," lanjutnya. (MG/Dicky)

Sumber: Liputan6.com

Terima kasih sudah menonton. Like, Follow, dan subscribe Anda sangat berarti bagi kami untuk menambah semangat membuat konten yang lebih bermanfaat.