Kisah Triyono, Penyandang Disabilitas Asal Jogja Rintis Ojek Online Khusus Difabel
Karena banyaknya sarana dan prasarana transportasi di Yogyakarta yang belum ramah disabilitas, Triyono merintis usaha ojek online khusus difabel.
KamiBijak.com, Hiburan – Di Daerah Istimewa Yogyakarta, masih banyak sarana dan pra-sarana yang belum ramah disabilitas khususnya transportasi umum. Hal tersebut menyulitkan penyandang disabilitas di Yogyakarta untuk beraktivitas.
Keresahan itulah yang membuat Triyono (37) memiliki ide untuk merintis usaha ojek online khusus difabel. Usaha ojek online rintisan Triyono dinamai Difa Bike.
Triyono membuka usaha ojek online khusus difabel Difa Bike bersama dua rekannya sejak tahun 2014. Usaha yang kini berkantor di Jalan Srikola Nomor 5a, Bugisan, Yogyakarta tersebut berkembang pesat.
Kendaraan yang digunakan untuk menjalankan usaha berbeda dengan ojek biasa. Sepeda motor dimodifikasi supaya memudahkan para difabel untuk menaikinya. Sepeda motor diberi tambahan berupa tempat duduk dan atap di sebelah kiri.
Sekilas seperti becak motor, namun tempat duduk yang terletak di samping kiri dapat diturunkan. Ini bertujuan agar para difabel lebih mudah menaikinya karena kebanyakan pengguna jasanya merupakan penyandang disabilitas yang memiliki kekurangan di bagian kaki.
Dalam mengembangkan usahanya, Triyono menceritakan bahwa sarana dan prasarana transportasi di wilayah Yogyakarta dan sekitarnya belum ramah disabilitas. Dia mencontohkan, bahwa banyak dari supir bus kurang menepi ke peron halte yang membuat para difabel kesulitan untuk masuk dan keluar dari angkutan umum. Bahkan membuat para difabel perlu untuk sedikit melompat.
Selain itu, banyak halte bus yang posisinya terlalu tinggi sehingga sulit untuk dilewati difabel yang menggunakan kursi roda.
Oleh karena itu, Triyono bersama kedua rekannya bertekad untuk mengembangkan bisnis ojek online khusus difabel. Bukan tanpa halangan, usaha Triyono sempat dipandang sebelah mata oleh orang lain.
Rekan-rekan Triyono yang ikut bergabung di Difa Bike pernah kehilangan semangat karena banyak yang tidak mendukung usaha ini. Triyono dan rekannya juga kesulitan menebus kerjasama dengan penyedia jasa ojek online lainnya.
"Sulit untuk tembus kerjasama karena mereka fokus pada roda dua (ojek) dan roda empat (taxi online)," ujarnya.
Meskipun usaha ini direspon tidak baik oleh orang lain saat itu, Triyono bersama tim tidak menyerah dan terus berpegang teguh untuk mengembangkan usaha ojek online khusus difabel ini hingga akhirnya berbuah manis.
Saat ini, usaha ojek online Difa Bike memiliki 26 driver yang mengantar sesama difabel atau masyarakat umum setiap harinya. Triyono membuka lowongan driver khusus untuk yang belum pernah sekolah atau tamatan SD kelas 3.
"Sudah pasti mereka yang tidak bisa mengenyam pendidikan pasti memiliki ekonomi yang kurang. Difa Bike ini khusus untuk mereka, dan yang kedua khusus domisili Yogyakarta," ujarnya.
Bisnis yang dirintisnya tidak hanya Difa Bike, dia mencoba untuk merintis usaha lain dengan menyediakan layanan wisata City Tour keliling Yogyakarta yang dibuka setiap akhir pekan atau musim libur.
Layanan keliling kota Yogyakarta ini dihargai sekitar Rp 100 ribu sampai Rp 150 ribuan untuk sekali keliling. Rutenya sendiri dari mengelilingi lokasi wisata di Yogyakarta seperti Pasar Malioboro dan Keraton.
Melalui layanan City Tour ini, dia bercerita bahwa masih banyak teman-teman difabel yang terkucilkan. Dia sempat bertemu dengan penumpang difabel yang tidak bisa berjalan baru melihat langsung bentuk Tugu Yogyakarta yang terkenal meskipun penumpang difabel ini tinggal di Yogyakarta selama 25 tahun.
"Saya yakin masih banyak teman-teman terutama di pinggiran kota Yogyakarta yang belum mengetahui Tugu Yogya. Karena keterbatasannya, kebanyakan dari mereka hanya di depan rumah, makan," ungkapnya.
Saat ini, Difa Bike tengah membuka layanan baru berupa Difa Message yang baru berjalan satu tahun meskipun baru buka praktik di panti pijat karena sepi peminat.
Sumber:
https://jogja.tribunnews.com/2020/02/11/kisah-sukses-triyono-penyandang-disabilitas-asal-yogyakarta-yang-sukses-rintis-ojek-khusus-difabel?page=all
----
Jangan lupa subscribe, tinggal komentar dan share.
KamiBijakID Channel: http://bit.ly/KamiBijakIDChannel
Follow kami juga di sini:
Website:http://bit.ly/KamiBijakcom
Instagram: http://bit.ly/KamiBijakIDInstagram
Facebook: http://bit.ly/KamiBijakIDFacebook
Terima kasih sudah menonton, Like, Follow dan subscribe Anda sangat berarti bagi kami untuk menambah semangat membuat konten yang lebih bermanfaat.
Tag: difabel inspiratif,disabilitas inspiratif,kisah inspiratif,yogyakarta,jogja,ojek difabel,triyono,triyono difabel,bahasa isyarat,belajar bahasa isyarat,bahasa isyarat indonesia,bisindo,berita bahasa isyarat,media,media bahasa isyarat,tuli,teman tuli,disabilitas,penyandang disabilitas,disabilitas indonesia,difabel,difabel indonesia