Kisah Tuli Inspiratif, Hanif Raih Beasiswa LPDP dan Dirikan Difapedia

KamiBijak.com, Hiburan - Hanif sapaan akrabnya, adalah seorang Penyandang Disabilitas asal Purbalingga, Jawa Tengah.  Ia menjadi Tuli sejak usia 10 tahun, namun hal itu tidak membatasi dirinya dalam meraih mimpi. Ia mampu membuktikan kepada orang-orang di sekitarnya, bahwa keterbatasan yang ia miliki bukanlah sebuah penghalang. Sejak kecil ia bersekolah di sekolah umum dengan giat, sehingga bisa mendapatkan beasiswa di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dan menjadi alumni LPDP hingga ia sukses membangun sebuah yayasan disabilitas bernama Difapedia. 

Diketahui, Hanif sejak SD sampai dengan SMA tidak menempuh pendidikan di sekolah khusus melainkan selalu bersekolah di sekolah umum. Bullying terhadap kondisinya sudah menjadi hal yang biasa baginya, meski berat ia jalani namun dukungan dari kedua orangtuanya serta tekad yang kuat untuk terus membuktikan bahwa dirinya juga dapat melakukan hal yang sama dengan siswa non-disabilitas lainnya. 

“Cuma karena saya punya prinsip hidup itu kan sebuah pertanyaan yang membutuhkan jawaban. Jawaban itu hanya bisa kita dapatkan dengan menjalaninya. Makannya kita tidak bisa berpaling dari hidup. Anggap saja itu (Ejekan) cuma bagian dari warna warni hidup saja,” ujar Hanif.

Awal mula Hanif menempuh pendidikan di perguruan tinggi di Universitas Gadjah Mada (UGM) dengan jenjang pendidikan S1 yang mengambil jurusan Sastra Indonesia. Awal mula perjalanan kuliahnya tidak mulus orang tua Hanif (Ayah) merasa keberatan atas biaya kuliah, namun Hanif dapat mengatasinya, pada semester 2 ia mampu mendapat beasiswa Bidikmisi. 

Dengan impiannya yang besar untuk menjadi seorang dosen atau pengajar, Hanif pun memutuskan untuk menempuh pendidikan S2, beruntungnya Hanif mendapatkan beasiswa LPDP melalui jalur Afirmasi disabilitas di UGM. Selepas lulus S2 di UGM Hanif menjadi tenaga pengajar untuk sekolah SMA asalnya, hingga saat ini ia pun berhasil mendirikan yayasan Difapedia yang merupakan yayasan khusus Disabilitas. (Faridz/MG) 

Sumber: detik.com 

Like, Follow, dan subscribe Anda sangat berarti bagi kami untuk menambah semangat membuat konten yang lebih bermanfaat.