Lai Chi-wai: Melawan Batas, Panjat Gedung Pencakar Langit dengan Kursi Roda
Lai Chi-wai, seorang mantan pemanjat tebing menantang sendiri.Ia mencoba memanjat gedung pencakar langit di Hong Kong,menyerah di ketinggian 800 kaki.
Kamibijak.com, FLASH – Mendaki gunung atau memanjat tebing mungkin terdengar biasa saja dan lazim dilakukan. Namun, bagaimana kalau yang dilakukan adalah memanjat gedung pencakar langit yang tentunya tinggi sekali.
Hal ini dilakukan Lai Chi-wai, seorang mantan pemanjat tebing asal Hong Kong. Aksi ini ia lakukan untuk menantang dirinya sendiri sekaligus untuk mengumpulkan dana amal. Aksi ini berhasil mengumpulkan sumbangan sebanyak $700,000 yang akan diberikan untuk mereka yang menderita cedera saraf tulang belakang.
Lai Chi-wai telah empat kali memenangkan kejuaraan panjat tebing Asia. Kemudian, ia lumpuh dari pinggang ke bawah akibat kecelakaan mobil sembilan tahun lalu. Dan sekarang, ia memanjat Nina Tower, sebuah gedung pencakar langit di Hong Kong setinggi 1,050 kaki atau setara tinggi menara Eiffel.
Ia memanjat gedung tersebut hingga kemudian menyerah di ketinggian 800 kaki atau setara 243 meter di atas kursi roda. Ia sendiri tidak menyangka ia akan gagal memanjat gedung tersebut, tetapi kali ini juga pertama kali ia merasa takut akan ketinggian.
Atlet daksa ini memulai aksinya pada Sabtu pagi dengan langit yang cerah dan hembusan angin lembut. Namun, ketika hari beranjak siang angin mulai berhembus kencang dan ia mulai kewalahan. Tali yang ia gunakan mulai kusut sehingga ia harus berkali-kali berhenti untuk mengurai talinya. Belum lagi kursi rodanya yang terlempar-lempat membuatnya khawatir ia akan menghantam gedung tersebut.
Ia akhirnya berhenti dan turun setelah harus mengurai talinya yang kusut selama sepuluh menit, menderita kram di lengan, serta mengalami blister di tangannya yang terbebat perban. Suhu tubuhnya juga menurun drastis, sehingga tim menurunkannya sebelum hal buruk terjadi.
Sampai donasi ini ditutup keesokan harinya, Lai Chi-wai telah berhasil mengumpulkan sebanyak $735,000. Usai melakukan pendakian, ia masih terbayang-bayang apa yang dialaminya di udara sehingga ia kerap terjaga di malam hari. Dan ketika ditemui pada hari Senin selanjutnya, tangannya masih terluka sehingga ia mendorong kursi rodanya hanya dengan ujung jempolnya saja. (JN/MG)
Sumber: https://www.nytimes.com/2021/01/18/world/asia/hong-kong-climber-wheelchair-skyscraper.html
#BijakFlash
#KamiBijakChannel
#GenggamDuniaTanpaSuara
Jangan lupa subscribe, tinggal komentar, dan share.
KamiBijakID Channel: http://bit.ly/KamiBijakIDChannel
Follow kami juga di sini:
Website: http://bit.ly/KamiBijakcom
Instagram: http://bit.ly/KamiBijakIDInstagram
Facebook: http://bit.ly/KamiBijakIDFacebook
Terima kasih sudah menonton, Like, Follow, dan subscribe Anda sangat berarti bagi kami untuk menambah semangat membuat konten yang lebih bermanfaat.
==============
TAG(S): lai chi wai,lai chi wai hongkong,lai chi-wai,lai chi-wai hongkong,lai chi wai disability,lai chi wai wheelchair,lai chi wai disabilitas,lai chi wai pemanjat gedung,kisah inspiratif,disabilitas inspiratif,south china morning post,mark 1333,kamibijak,kami bijak