Mahasiswa Disabilitas Daksa Raih Medali di IPITEX Bangkok

Kamibijak.com, Infosiana – Ragam prestasi disabilitas mengharumkan nama bangsa. Mereka adalah orang-orang yang pantang menyerah dan maju untuk kesuksesan. Sebut saja, Muhammad Faqih Husaen yang berhasil membuat aplikasi layanan ramah disabilitas.

Faqih merupakan mahasiswa disabilitas daksa dari Departemen Ilmu Komputer Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Gadjah Mada (UGM). 

Ia berhasil mendapat medali perak International Intellectual Property (IPITEX), Bangkok, Thailand. 

Aplikasi yang dikembangkan Faqih bersama Bima Indra Permana dari prodi Magister Manajemen dan Gaksa Gantara seorang alumnus Sekolah Vokasi, bernama Accessive.id. 

Kompetisi IPITEX berlangsung di Bangkok sejak 1-7 Februari 2023. Dengan perolehan medali perak kategori IoT and Application.

Ketiga mahasiswa memperoleh medali perak, bersaing dengan inventor mancanegara lainnya, seperti Inggris, China, Jepang, dan lain-lain.

Faqih menaruh harapan untuk mahasiswa lainnya bisa berprestasi dan mengembangkan inovasi untuk para disabilitas.

“Bersyukur dan bangga, aplikasi yang kami kembangkan mendapat penghargaan di tingkat dunia,” ujar Faqih melalui laman UGM, seperti dikutip dari tempo.co.

Ia juga memaparkan Accesive.id sebagai aplikasi untuk mendukung mobilitas para disabilitas dalam menjalankan aktivitas sehari-hari. Akses dalam aplikasi ini juga bisa dinikmati disabilitas fisik, lansia, dan lainnya.

Pasalnya, disabilitas fisik akan kesulitan untuk menikmati akses fasilitas apabila tidak memiliki semacam informasi. 

Senada dengan Faqih yang mengembangkan aplikasi ini karena pengalaman pribadinya juga kakaknya yang mengalami penurunan fungsi otot.

Fitur ini sangat berguna untuk disabilitas yang ingin mencari tempat, detail aksesibilitas tempat, ulasan, serta open collaborative platform. (MG/Galuh)

Sumber: tempo.com

Follow kami juga di sini: