KabarBijak

Marketibility 2020: Pasar Inklusif Wadah Interaksi Disabilitas dan Non Disabilitas

Pasar inklusif yang diselenggarakan Pandulisane ini jadi ajang memperkenalkan produk dari teman-teman disabilitas dan non disabilitas.

4,365  views

Kamibijak.com, Infosiana-  Komunitas peduli disabiltas, Pandulisane, menyelenggarakan acara yang kegiatan Marketibility bertajuk "An Inclusive Market For Dignity” pada Minggu (9 Februari 2020) di Atrium Plaza Semanggi, Jakarta. Kegiatan ini menjadi ajang unjuk gigi bagi teman – teman disabilitas untuk dapat berinteraksi dengan masyarakat umum.

"Tujuan dari acara ini adalah untuk membantu teman-teman disabilitas yang tidak memiliki pekerjaan tetapi mereka memilih untuk menjadi pengusaha, namun produknya belum banyak dikenal masyarakat umum. Akhirnya kita mengangkat teman-teman disabilitas ini, untuk membantu mempromosikan produknya," ujar Pandu selaku founder dari Pandulisane.

Acara ini diramaikan oleh berbagai tenant-tenant Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang dikelola oleh teman-teman disabilitas. UKM-UKM itu menjual beragam produk buatan tangan mereka sendiri.

Seperti Snack Mia, salah satu tenan penjualan produk makanan ringan dan minuman yang dibuat secara organik dan telah menembus pasar ekspor ke Bangkok. Pemilik dari salah satu booth ini ialah ibu Mia. Ia merupakan penyandang disalbilitas daksa dan juga sebagai ketua Disabilitas Kreatif Indonesia.

Menurutnya, teman-teman disabilitas memerlukan bantuan pemerintah dalam pemberian dukungan moral serta modal usaha. Dukungan tersebut diperlukan agar teman-teman disabilitas mampu mengembangkan usahanya serta mampu mandiri secara ekonomi.

"Karena kita disabilitas, belum tentu semua UMKM itu dapat di percaya oleh masyarakat umum, maka semoga pemerintah memperhatikan terutama UMKM disabilitas. Karena kita disabilitas ini membutuhkan support dan otomatis membutuhkan bantuan dana, maka dari awal saya menjual secara kecil-kecilan dulu, Insyallah bisa masuk ke outlet-outlet yang lebih besar.” Ujar Mia sambil menunjukkan sebotol Thai tea buatannya.

Marketibility diisi dengan acara bazar, talkshow, dan workshop. Salah satu workshop yang menarik minat pengunjung yakni make up class penyandang disabilitas yang berkolaborasi dengan komunitas Lipstik Untuk Difabel. Workshop ini diisi oleh make up artist profesional yaitu Laurendha (@haitslauren). Workshop diikuti 15 penyandang disabilitas.  
 
Sumber : Liputan Minggu, 9 Februari 2020 dan Marketibility Pandulisane

----
Jangan lupa subscribe, tinggal komentar dan share.
KamiBijakID Channel: http://bit.ly/KamiBijakIDChannel

Follow kami juga di sini:
Website:http://bit.ly/KamiBijakcom
Instagram: http://bit.ly/KamiBijakIDInstagram
Facebook: http://bit.ly/KamiBijakIDFacebook

Terima kasih sudah menonton, Like, Follow dan subscribe Anda sangat berarti bagi kami untuk menambah semangat membuat konten yang lebih bermanfaat.

============================

Tag : marketibility 2020,marketibility,pasar inklusif,inklusif,penyandang disabilitas,disabilitas,ukm,pandulisane,lipstik untuk difabel,laurendha,difabel,penyandang difabel,bahasa isyarat,kamibijak,infosiana