Mensos Risma Tegaskan Tidak Akan Mengambil Alih SLB
Mensos Risma meluruskan soal wacana ambil alih SLB.
KamiBijak.com, Infosiana – Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini menegaskan bahwa pihaknya tidak akan mengambil alih sekolah luar biasa (SLB) menjadi ranah Kemensos di Jakarta, Senin (18/9).
Beliau menyebutkan masih banyak anak-anak disabilitas yang bergantung kepada orang tuanya untuk melakukan kegiatan aktivitas sehari-hari. Menurutnya, anak disabilitas juga membutuhkan aksesibilitas yang layak.
"Dan memang sebagian besar juga dari anak-anak Disabilitas ini dari keluarga tidak mampu. Mereka butuh aksesibilitas yang namanya yang layak. Nah, karena disabilitasnya bermacam-macam makanya kemudian saya berpikir kalau kami bisa taruhlah nanti bentuknya bukan kami ambil alih, tetapi melakukan kerjasama," ujar Risma.
Sebelumnya, wacana ini diungkap saat Mensos Risma rapat kerja bersama Komisi VIII di Kompleks Parlemen, Kamis (14/9). Risma mengakui ingin berdiskusi dengan Mendikbud Ristek Nadiem Makarim dan Menag Yaqut Cholil Qoumas terkait penanganan anak-anak yang berada di SLB.
"Terus terang kami juga sudah berdiskusi, masalah di SLB. Sempat kemarin terlontar di saya, saya akan coba diskusi dengan Pak Mendikbud Ristek juga mungkin Pak Menag, biarlah kami yang menangani untuk SLB," ucap Risma.
Mantan Wali Kota Surabaya itu menyebutkan keinginan itu berdasarkan penemuannya di lapangan yang ada beberapa SLB sengaja didirikan di suatu wilayah lantaran daerah dan diisi oleh banyak disabilitas.
Risma menilai banyak permasalahan SLB di daerah karena kurang mendapatkan atensi dari masyarakat dan pemerintah kurang memberikan penanganan terhadap disabilitas khususnya. "Karena memang tidak bisa disamakan, mereka punya hal-hal tertentu yang memang harus kita penuhi haknya," jelas Risma. (Rafly/MG)
Sumber : jpnn.com