"Menuju Indonesia Inklusi", Buku dari Disabilitas dan Untuk Disabilitas

Kamibijak.com, Infosiana – Pada Jumat 21 Juli 2023, Angkie Yudistia, Staf Khusus Presiden RI Bidang Sosial meluncurkan buku ke-4 yang berjudul "Menuju Indonesia Inklusi" di Gedung TB 41, Jakarta. Buku tersebut berisi tentang perkembangan disabilitas di Indonesia. 

Angkie bercerita, proses menulis buku itu tentu ada hambatannya, sebab waktu itu masih pandemi Covid-19. Angkie sendiri adalah seorang disabilitas Tuli, sementara orang-orang mengenakan masker jadi sulit berkomunikasi. Tidak hanya dia saja yang mengalami hambatan. Teman-teman disabilitas lainnya juga mengalami banyak kendala. Pandemi itu seolah membuka mata secara jelas bahwa disabilitas benar-benar kesulitan dan itu memang nyata. Tapi akhirnya Angkie berhasil menyelesaikan bukunya  dalam waktu 1,5 tahun.

Detail bukunya, Angkie menuliskan berbagai masalah serta pengalaman teman-teman disabilitas yang berhasil mandiri, upaya Pemerintah dalam membangun ekosistem inklusif,  dan membeberkan beberapa praktik negara yang sesuai dengan UU No.8 Tahun 2016, 7 Peraturan Pemerintah, dan 2 Peraturan Presiden. 

“Kelak, kita ingin menyaksikan bagaimana negara-negara lain menjadikan Indonesia sebagai inspirasi dalam memuliakan penyandang disabilitas dalam kehidupan bernegara. Buku ini menceritakan proses-proses tersebut sedang dilakukan untuk menciptakan ekosistem bernegara yang ramah disabilitas,” kata Angkie. 

Tebal buku sebanyak 155 halaman ini dijual dengan harga 89 ribu. Jika Anda tertarik membeli, dapat  dicek ke akun IG @menujuindonesiainklusi.

Nantinya hasil penjualan buku itu akan dialokasikan untuk beasiswa pelatihan vokasional Disabilitas. 

“Prinsipnya, buku ini adalah dari disabilitas untuk disabilitas sehingga perjuangan untuk memastikan kesetaraan tidak putus dan selalu mengalami estafet serta berkelanjutan dalam mewujudkan Indonesia yang inklusi,” kata Angkie.

Angkie juga menambahkan, buku ini berbahasa sangat sederhana sekali dan berwarna, serta ditujukan untuk generasi Z dan milenial. (Restu)

Sumber: antaranews.com dan okezone.com