Merayakan HBII 2022, Pusbisindo Meluncurkan Literasi Isyarat Untuk Anak Tuli

Kamibijak.com, Infosiana – Setiap tanggal 23 September tentunya diperingati sebagai Hari Bahasa Isyarat Internasional. Sejak September 1958, merupakan pertama kalinya Pekan Tuli Internasional dirayakan dan mulai berkembang menjadi gerakan adokasi Tuli global untuk meningkatkan kesadaran terhadap orang Tuli dalam kehidupan sehari-hari. 

Pusat Bahasa Isyarat Indonesia (PUSBISINDO) adalah wadah pembelajaran serta penelitian Bahasa isyarat alamiah di Indonesia serta sebagai cara komunikasi dengan Tuli. Pusbisindo sendiri menyediakan 2 program kelas Bahasa isyarat Indonesia yakni Kelas Regular dan Kelas Privat. 

Pada kelas regular menyediakan 11x pertemuan dengan kuota sebanyak 15 peserta, sedangkan kelas privat diberikan secara privat dengan jadwal kelas yang fleksibel tergantung jadwal guru Tuli. Menurut Gede Ade Putra Wirawan, selaku Koordinator Pusbisindo Bali, Bahasa Isyarat Indonesia begitu penting karena merupakan hak yang hakiki dan kognitif bagi Tuli. 

“Bisindo itu penting sebab itu merupakan hak paling hakiki dan kognitif bagi Tuli, maka Pemerintah wajib memberikan fasilitas dan akomodasi terhadap hak-hak Tuli yang telah ada sejak lahir hingga bertumbuh. Di samping itu, kita Tuli kan sudah membayar pajak pada negara, nah sudah wajar kita harus mendapatkan haknya,” ujar Ade. 

Selanjutnya, Siti Rodhiyah, selaku Ketua Gerkatin Kepemudaan, mengatakan bahwa teman dengar tentunya harus bisa belajar dan memahami budaya Tuli, seperti Bahasa Isyarat ini. Jika tidak bisa berbahasa Isyarat tentunya akan terjadi kendala dalam berkomunikasi dengan kaum Tuli. Selain itu, perlu juga diterapkan saat masih anak-anak agar bisa menerima informasi. Sebab, banyak sekali anak-anak yang mengalami kendala terkait penerimaan informasi karena tidak ada akses Bahasa Isyarat. 

Lebih lanjut, literasi isyarat untuk anak-anak Tuli tentunya menggunakan video Bahasa isyarat. Laura Lesmana Wijaya, selaku ketua Pusbisindo, menjelaskan terkait literasi isyarat untuk anak Tuli, dalam buku BWB Way tersebut nantinya ada video berupa teks Bahasa Indonesia dan Bahasa Isyarat agar mereka bisa memahaminya. (MG/Alissa)

Sumber : liputan Hotel Akmani Jakarta (23/09/2022)

KamiBijakID Channel: http://bit.ly/KamiBijakIDChannel   

Follow kami juga di sini: