Penuh Tekanan di Tempat Kerja, Berikut Langkah Preventif Cegah Bundir bagi Anak Muda
Hidup keras para generasi muda di tempat kerja, berikut langkah preventif untuk pencegahan bunuh diri.
KamiBijak.com, Flash - Setiap tanggal 10 Oktober kita memperingati hari kesehatan mental sedunia. Di tahun 2024, tema global dari peringatan ini adalah “Saatnya Memprioritaskan Kesehatan Mental di Tempat Kerja". Hal itu sangat relevan dengan situasi di masyarakat Indonesia, khususnya di kalangan dewasa muda.
Banyak generasi muda yang menghadapi tekanan besar, baik di lingkungan akademis maupun pekerjaan. Kesehatan mental menjadi perhatian utama di tengah meningkatnya kasus bunuh diri di kalangan mahasiswa dan pekerja muda dalam beberapa tahun belakangan.
Melihat situasi di Indonesia dalam data dari Kementerian Kesehatan RI menyebutkan, ada 1.350 kematian akibat bunuh diri sepanjang tahun 2023, dan angka ini terus bertambah hingga Agustus 2024.
Keinginan bunuh diri di kalangan generasi muda adalah trauma masa kecil atau inner child yang belum terselesaikan.
Agar bisa mendeteksi dan mencegah bunuh diri, penting bagi keluarga, teman, dan lingkungan untuk lebih peka. Berikut langkah preventif yang bisa dilakukan untuk cegah bunuh diri.
- Berbicara dan Mendengarkan dengan Empati.
Memulai percakapan dengan penuh perhatian tanpa menghakimi, agar mereka tahu bahwa kita peduli dan tidak membuatnya tertekan.
- Perhatikan Perubahan Pola Tidur dan Makan.
Tanda-tanda seperti sulit tidur atau perubahan drastis dalam pola makan bisa menjadi sinyal peringatan.
- Mengarahkan ke Bantuan Profesional.
Bantu mereka mendapatkan akses ke konseling profesional atau metode self-healing. Salah satu solusi sederhana yang ditawarkan yang dapat membantu mengungkapkan perasaan melalui tulisan.
- Jangan Biarkan Sendirian.
Usahakan mereka tidak sendirian di saat-saat kritis. Ajak mereka melakukan aktivitas sederhana atau sekadar bersama untuk mengurangi rasa kesepian. (Restu)
Sumber: inilah.com