Berita

Women Empowerment Conference 2025: Dorong Perempuan Indonesia Unlock Potensi dan Bentuk Masa Depan

WEC 2025, persembahan dari Mustika Ratu sebagai ruang kolaboratif bagi perempuan untuk berbagi, belajar, dan membangun masa depan Indonesia.

KamiBijak.com, Berita -  Dalam rangka menyambut Hari Kartini, Mustika Ratu mempersembahkan Women Empowerment Conference (WEC) 2025 bertema "Unlock Our Potential, Shaping the Future of Indonesia". Acara ini menjadi wadah perempuan dari berbagai bidang untuk berdiskusi, berbagi inspirasi, dan membangun jejaring.

Salah satu sesi penting, #UnlockOurPotential in Culture & Education: Preserving Heritage, Sustaining the Future, menghadirkan Karlisa Priandana dari Kemendikti Saintek yang mengangkat isu peran ganda perempuan di rumah dan tempat kerja. Ia menyebut peran ini bukan beban, tapi potensi keunggulan. “Saat stres di kantor, kita bisa recharge di rumah, dan sebaliknya,” ujarnya.

Namun, Karlisa mengingatkan bahwa kolaborasi dengan laki-laki, terutama pasangan, penting agar peran ini bisa berjalan lancar. Saling mendukung akan mengubah tantangan menjadi peluang. Sementara itu, Yanti Airlangga, pendiri Warisan Budaya Indonesia, menekankan pentingnya akses informasi dan pendidikan.

“Perempuan teredukasi akan mengedukasi keluarganya, lalu komunitasnya,” jelasnya. Ia mengajak perempuan untuk aktif mencari ilmu dan membuka jaringan. Narasi ini diamini oleh Annisa Pohan dari Yayasan Jantung Indonesia, yang menyoroti pentingnya kesehatan sebagai dasar pemberdayaan perempuan.

“Penyakit jantung bukan cuma milik laki-laki. Perempuan harus paham pentingnya pencegahan,” katanya. Annisa menambahkan bahwa pengetahuan tentang kesehatan akan berdampak luas ke keluarga dan masyarakat.

Kontribusi perempuan juga sangat vital di sektor ekonomi kreatif. Romi Astuti dari Kemenkraf mengatakan perempuan perlu mengenal kapasitas diri baik di sektor formal maupun informal. “Ini tak hanya soal pendapatan, tapi juga bentuk aktualisasi diri,” ujarnya.

Di sesi lain, Kusuma Ida Anjani, Direktur Mustika Ratu, mengangkat semangat kewirausahaan perempuan. Terinspirasi pendiri Mustika Ratu, Mooryati Soedibyo, Ajeng, sapaan akrabnya, berbagi bahwa konferensi ini memperkuat pilar pelatihan dan pemberdayaan perempuan. Ia menekankan pentingnya keberanian untuk berkolaborasi dan percaya diri dalam bisnis.

Mustika Ratu mempersembahkan Women Empowerment Conference (WEC) 2025 yang berlangsung di The Westin Jakarta, 14 April 2025. (Foto : Dok Liputan6)

“Rasa takut adalah musuh kita. WEC harus jadi gerakan yang mendukung perempuan untuk saling menguatkan,” ujarnya. Ia juga menyoroti pentingnya inovasi berbasis bahan alami dan adaptasi terhadap kebutuhan konsumen masa kini.

Ketua Dewan Penasihat YPI, Putri Kus Wisnu Wardani, menegaskan bahwa WEC dirancang sebagai acara tahunan yang berkelanjutan, bukan sekadar event sesaat.

“Kami ingin perempuan saling terhubung lintas sektor dan menciptakan gerakan perubahan nyata,” katanya.

Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Arifatul Choiri Fauzi, menutup dengan seruan kolaborasi.

“Kami tak bisa sendiri. Sinergi semua pihak dibutuhkan untuk menjadikan Indonesia ruang aman dan berdaya bagi perempuan dan anak.” (Restu)

Sumber: Liputan6