BijakFun

Peringati HDI, Penerbangan di Arab Pilih 2 Pramugari dari Teman Disabilitas

Humanitarian Flights berinsiatif memilih Jamal dan Saad menjadi pramugari Tuli pertama di dunia untuk meningkatkan kesadaran terhadap hak Disabilitas

5,274  views

Kamibijak.com, Hiburan – Nourhan Saad (22) dan Hajer Jamal (25) menjadi pramugari pertama yang memiliki gangguan pendengaran yang bekerja di dunia penerbangan di Arab pada penerbangan 5 November dari Kairo ke Khartoum. 

Saad dan Jamal dipilih oleh Humanitarian Flights bagian inisiatif penerbangan untuk memiliki pengalaman unik yang meningkatkan kesadaran terhadap hak-hak teman-teman Disabilitas di dunia dan Timur Tengah. Sebelumnya, penerbangan dengan tujuan yang sama juga telah memilih seorang pramugari dengan Down Syndrome. 
Seperti dilansir dari Al-monitor, penerbangan ini dilakukan menjelang Hari Penyandang Disabilitas Internasional.

“Saya menderita gangguan pendengaran. Saya mempelajari tentang kompetisi Humanitarian Flights melalui Facebook, mendaftar dan diterima. Perjalanan itu adalah kejutan yang menyenangkan dan saya senang saya dipilih untuk pengalaman ini. Bekerja sebagai pramugari telah menjadi impian masa kecil saya sejak saya pergi umrah ke Arab Saudi bersama ibu saya dan saya melihat pramugari beraksi di pesawat," kata Saad.

Saad mengatakan bahwa penerbangan itu bisa menjadi kesempatan baginya untuk mewujudkan impiannya. Ia juga sudah melakukan yang terbaik untuk memenuhi semua standar profesional dan upaya untuk mencapai keberhasilannya. Sebelumnya, ia telah dilatih di Cairo International Airport oleh Badr Airlines dan ICDS terkait cara menangani penumpang. 

“Saya berkomunikasi dengan penumpang di pesawat dan mereka sangat senang dengan Jamal dan saya. Hanya seorang penumpang Sudan yang keberatan ketika dia mengetahui saya tuli dan menolak untuk berbicara dengan saya. Tetapi ketika dia diberitahu tentang proyek tersebut, dia sangat senang bekerja sama. Impian saya menjadi kenyataan dengan penerbangan ini dan sejak kami mendarat, saya mencari pekerjaan tetap sebagai pramugari." ujar Saad. 

“Saya dihubungi oleh ICDS untuk mendaftar untuk berpartisipasi dalam Penerbangan Kemanusiaan dan saya terpilih. Perjalanan itu indah dan saya senang menjadi bagiannya. Saya selalu ingin menjadi aktris atau pembawa acara televisi. Saya telah bermain dalam dua drama dan film. Saya telah membawakan "Tahya Misr" dalam bahasa isyarat dan juga lagu-lagu lainnya. Saya berharap suatu hari saya bisa tampil bersama bintang-bintang seperti Adel Imam dan Mohamed Sobhi,” ungkap Jamal.(KEI/MG)


Sumber: https://m.liputan6.com/disabilitas/read/4444122/dua-wanita-dengan-gangguan-pendengaran-jadi-pramugari-di-mesir?utm_source=Mobile&utm_medium=whatsapp&utm_campaign=Share_Hanging

#BijakFun
#KamiBijakChannel
#GenggamDuniaTanpaSuara


Jangan lupa subscribe, tinggal komentar, dan share. 
KamiBijakID Channel: http://bit.ly/KamiBijakIDChannel 

Follow kami juga di sini: 
Website: http://bit.ly/KamiBijakcom 
Instagram: http://bit.ly/KamiBijakIDInstagram 
Facebook: http://bit.ly/KamiBijakIDFacebook 


Terima kasih sudah menonton, Like, Follow, dan subscribe Anda sangat berarti bagi kami untuk menambah semangat membuat konten yang lebih bermanfaat.


==============
TAG(S): hdi,hari disabilitas internasional,teman disabilitas,disabilitas,pramugari disabilitas,disabilitas tuli,teman tuli,humanitarian flights,icds,kisah inspiratif,kesetaraan,kesetaraan disabilitas,kamibijak,kami bijak