
5 Pesan Moral Menyentuh dari K-Drama “When Life Gives You Tangerines”
Temukan 5 pesan moral menyentuh dari K-Drama terbaru “When Life Gives You Tangerines”!
KamiBijak.com, Hiburan - Annyeong haseyo! Drama Korea When Life Gives You Tangerines resmi menayangkan episode terakhirnya pada 28 Maret 2025. Sejak debutnya pada 7 Maret 2025, drama ini langsung mencuri perhatian penggemar K-Drama berkat kisah hangat, romansa yang realistis, dan nilai-nilai kehidupan yang dikemas menyentuh hati.
Serial ini bukan hanya tentang cinta dan keluarga, tapi juga menyimpan banyak pesan moral yang relevan dan inspiratif. Berikut ini lima pelajaran berharga yang bisa kamu ambil dari “When Life Gives You Tangerines”, eits tenang saja, tidak ada spoiler!
- Cinta Tulus dan Saling Menghargai Itu Penting
Drama ini menekankan pentingnya cinta yang tulus dan penghargaan dalam sebuah hubungan. Tokoh utama, Oh Ae Sun (diperankan IU) dan Yang Gwan Sik (Park Bo Gum), menunjukkan bahwa hubungan sehat dibangun atas dasar saling mendukung. Mereka menjadi support system satu sama lain di tengah suka dan duka. Pesan ini mengingatkan kita bahwa cinta sejati bukan hanya tentang kata-kata, tapi juga tindakan dan penghargaan.
- Hargai Kasih Sayang Orang Tua
Dalam cerita, Oh Ae Sun dan Yang Gwan Sik memiliki anak-anak yang mulai tumbuh dewasa. Meski begitu, mereka tetap memperlakukan anak-anaknya dengan penuh kasih, kadang masih seperti anak kecil. Drama ini mengingatkan kita untuk menghargai perhatian orang tua, walaupun terkadang terasa berlebihan. Menunjukkan rasa sayang kepada mereka tidak akan pernah salah, tidak ada gengsi dalam mencintai keluarga.
- Usaha Tak Pernah Mengkhianati Hasil
Tema kerja keras menjadi benang merah dalam kisah hidup Ae Sun dan Gwan Sik. Keduanya berasal dari latar belakang sederhana tanpa privilege, namun pantang menyerah demi kehidupan yang lebih baik. Melalui perjuangan mereka, penonton diajak percaya bahwa ketekunan dan konsistensi akan membuahkan hasil yang layak.
IU merasa ia dan Park Bo Gum benar-benar seperti Ae Sun - Gwan Sik (Foto : Dok Liputan6)
- Kesetaraan Gender dalam Keluarga
Salah satu nilai progresif yang ditawarkan drama ini adalah kesetaraan gender di dalam rumah tangga. Yang Gwan Sik mematahkan stereotip patriarki dengan selalu mendukung istrinya dan turut serta dalam pekerjaan rumah tangga serta pengasuhan anak. Ia menjadi representasi suami dan ayah yang bertanggung jawab, memperlakukan keluarga dengan adil dan penuh cinta, tanpa mengandalkan norma gender lama.
- Kadang, Perpisahan adalah Jalan Terbaik
Pesan terakhir yang tak kalah penting: berpisah dalam hubungan kadang diperlukan. Bukan karena menyerah, tapi sebagai bentuk mencintai diri sendiri. Bertahan dalam hubungan yang menyakitkan justru lebih menyiksa. Drama ini menyampaikan bahwa keberanian untuk berpisah juga merupakan bentuk penghargaan terhadap kebahagiaan dan kesehatan mental pribadi.
When Life Gives You Tangerines bukan sekadar drama romantis, tapi juga kisah penuh makna yang bisa menginspirasi setiap penontonnya. Jadi, buat kamu yang belum menonton, drama ini wajib masuk daftar tontonan! (Restu)
Sumber : Cosmopolitan Indonesia
Video Terbaru




MOST VIEWED




