Presiden ke-6 RI Dalam Duka Atas Wafatnya Ratu Elizabeth II
Susilo Bambang Yudhoyono berduka cita atas wafatnya Ratu Inggris, mengenang dirinya pernah diundang ke Inggris
KamiBijak.com, Hiburan – Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) Presiden ke-6 Indonesia turut menyampaikan duka cita atas wafatnya Ratu Elizabeth II. SBY mengenang sang Ratu Inggris itu sebagai sosok tangguh dan dicintai rakyatnya.
"Sebagai mantan Presiden Republik Indonesia, saya mengucapkan belasungkawa atas wafatnya Queen Elizabeth II pada tanggal 8 September 2022. Semoga beliau tenang dan damai di taman keabadian," tulis SBY melalui akun Twitter resminya dikutip dari detikNews, Minggu (11/9/2022).
"Kita mengetahui bahwa Queen Elizabeth II adalah sosok yang tangguh & dicintai rakyatnya pada penggal sejarah pasca Perang Dunia II, selama Perang Dingin dan era-era berikutnya yang sarat dengan tantangan," lanjutnya.
SBY lalu mengenang saat dirinya diundang ke Inggris ketika menjabat Presiden Indonesia pada 2012. Kala itu, SBY menyebut dirinya diterima dengan baik oleh Ratu Elizabeth.
"Saya juga mengenang ketika melakukan kunjungan kenegaraan ke Inggris pada tahun 2012. Pada kunjungan tersebut, saya beserta delegasi Indonesia merasakan keramahtamahan & penerimaan yang sangat baik dari Queen Elizabeth II, Prince Phillip, Prince Charles & segenap keluarga besar kerajaan," katanya.
Pada tahun 2012 itu, kata SBY, Inggris sedang sibuk dengan event nasional dan internasional. Namun, Inggris masih sempat mengundang SBY dan sang mendiang istri Ani Yudhoyono.
"Saya tahu, tahun itu Inggris sangat sibuk dengan perhelatan nasional dan internasional, yaitu Diamond Jubilee of Elizabeth II kemudian The London 2012 Summer Olympics. Namun, saya beserta Ibu Negara (Alm Ani Yudhoyono) tetap diundang untuk berkunjung ke negara itu," jelasnya.
Presiden ke-6 RI itu menilai undangan itu sebagai tanda kuatnya hubungan bilateral Inggris dan Indonesia. Serta, tambah SBY, sebagai bentuk komitmen kedua negara untuk berkontribusi pada dunia.
"Menandai kuatnya hubungan bilateral Inggris & Indonesia, termasuk komitmen kedua negara untuk berkontribusi pada kepentingan & kebaikan dunia," katanya.
SBY juga mengenang gelar ksatria atau Knight Grand Cross in the Order of Bath yang diberikan oleh Ratu Elizabeth. Menurut SBY, gelar itu adalah sebuah kehormatan.
"Saya mendapatkan kehormatan menerima gelar Knight Grand Cross in the Order of Bath (GCB) dari Queen Elizabeth II di Buckingham Palace," tutur dia.
"Saya masih ingat saat itu, saya bersama PM Inggris David Cameron & Presiden Liberia Ellen J Sirleaf, ditunjuk oleh Sekjen PBB Ban Ki-moon untuk memimpin High-Level Panel on Post-2015 Development Agenda yang berkontribusi dalam penetapan SDGs yang berlaku bagi dunia hingga tahun 2030," tambahnya. (MG/Dicky)
Sumber: detik.com
KamiBijakID Channel: http://bit.ly/KamiBijakIDChannel
Website: http://bit.ly/KamiBijakcom
Instagram: http://bit.ly/KamiBijakIDInstagram
Facebook: http://bit.ly/KamiBijakIDFacebook
TikTok: http://bit.ly/KamiBijakIDTikTok
Terima kasih sudah menonton. Like, Follow, dan subscribe Anda sangat berarti bagi kami untuk menambah semangat membuat konten yang lebih bermanfaat.