BijakFun

Putri Cilik Indonesia 2019 Gandeng Disabilitas Dalam Peluncuran Batik Ecoprint

Putri Cilik Indonesia 2019 Menggandeng Disabilitas dalam Meluncurkan Karya Batik Ecoprint.

139  views

KamiBijak.com, Hiburan - Marcha Sharapova Rusli, seorang perempuan muda berusia 17 tahun yang cerdas dan berjiwa sosial tinggi, menggandeng anak-anak disabilitas dalam peluncuran karya batik bertema lingkungan. Marcha, yang masih duduk di kelas 12 SMA Cita Hati Surabaya dan memenangkan gelar Putri Cilik Indonesia 2019, menunjukkan kepeduliannya terhadap penyandang disabilitas dengan melibatkan mereka dalam proyek kreatif ini.

Bersama anak-anak disabilitas grahita dan tuli di SLB Insani Tunas Mandiri Sidoarjo, Marcha meluncurkan produk busana batik yang diberi label 'Dear Earth'. Proyek ini memperkenalkan desain batik dengan teknik ecoprint, yakni menggunakan bahan alami seperti dedaunan untuk pola dan pewarnaan, yang kemudian diolah menjadi produk seperti dress, topi, dan aksesori.

Pemberdayaan Melalui Seni dan Lingkungan

Marcha mengadakan workshop yang diikuti oleh 20 anak disabilitas di SLB tersebut. Dalam workshop ini, para peserta dikenalkan dengan teknik ecoprint untuk membuat batik yang ramah lingkungan. Tidak hanya memberikan pelatihan teknis, Marcha juga mengajarkan nilai seni dan pentingnya melestarikan lingkungan kepada para peserta.

Proyek ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan anak-anak disabilitas sekaligus memberikan mereka kesempatan belajar tentang seni dan budaya, serta peduli terhadap kelestarian alam. Kini, proyek batik ecoprint ini telah menjadi bagian dari kegiatan ekstrakurikuler di SLB Insani Tunas Mandiri Sidoarjo, berkat antusiasme tinggi dari para siswa.

Karya Batik 'Dear Earth' dan Manfaatnya bagi Komunitas

Batik hasil karya Marcha dan anak-anak disabilitas ini dipasarkan dengan harga yang terjangkau, mulai dari Rp 100.000 hingga Rp 400.000 per item. Hasil penjualan tersebut dialokasikan untuk kebutuhan infrastruktur sekolah SLB Insani Tunas Mandiri, memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan pendidikan para penyandang disabilitas di Sidoarjo, Jawa Timur.

Marcha menyatakan bahwa tujuan utama dari proyek ini adalah untuk menggabungkan seni dan pelestarian lingkungan, sekaligus membuka jalan bagi pemberdayaan anak-anak disabilitas. Dengan adanya proyek ini, anak-anak disabilitas tidak hanya belajar keterampilan baru, tetapi juga merasakan manfaat nyata dari hasil karya mereka sendiri. (Restu)

Sumber: Kumparan.com

Saksikan video lebih lanjut di Youtube