Risna, Disabilitas Indonesia Berhasil Jadi Komite Disabilitas PBB
Kiprahnya dalam menolong para disabilitas tercermin dalam pengalaman hidupnya, selain menjadi anggota komite ia juga mendirikan Ohana.
KamiBijak.com, Hiburan – Seorang disabilitas, Risnawati Utami menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) pertama sebagai anggota komite disabilitas di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Dilansir dari liputan6.com, sebelum menjadi anggota komite, ia sudah aktif di berbagai kegiatan yang berkaitan dengan isu disabilitas, Hak Asasi Manusia (HAM), sistem penyediaan kursi roda, pembangunan perkotaan, dan advokasi kebijakan di tingkat Indonesia hingga internasional.
Risna merupakan alumni Fakultas Hukum (FH) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta. Selama di Solo, ia aktif berkontribusi pada Yayasan Lentera.
Pada 2006-2008 Risna mendapatkan Ford Foundation International Fellowship Program. Kemudian melanjutkan studinya di The Heller School for Social Policy and Management at Brandeis University, Amerika Serikat (AS).
Sesama teman disabilitas, ia merasa ketika membantu sesama membuat energi kebaikan dalam dirinya bertambah.
“Ketika bisa membantu teman-teman difabel (disabilitas) atau orang lain, hal tersebut bisa memberikan energi yang positif bagi saya,” ujar Risna mengutip laman resmi UNS, sebagaimana dikutip dari liputan6.com.
Jauh sebelum terpilih menjadi anggota komite, pada 6 Juli 2012, Risna mendirikan organisasi bernama Organisasi Harapan Nusantara (Ohana), yang memiliki fokus dalam memperjuangkan hak-hak advokasi kebijakan para disabilitas.
Bahkan, perjuangan Risna untuk menjadi anggota komite juga diterjang dengan banyak tantangan. Ia harus melobi sekitar 100 negara untuk memilihnya sebagai komite disabilitas di PBB.
Selain terpilih menjadi anggota komite, Risna juga tergabung dalam acara United Nations Economic and Social Commission for Asia and the Pacific (UNESCAP). Perjuangannya sangat inspiratif, dengan meningkatkan aksesibilitas terhadap teman-teman disabilitas. (MG/Galuh)
Sumber: liputan6.com
Follow kami juga di sini: