SETARA Fest: Rayakan Hari Jadi Silang.id dengan Kolaborasi Musik Inklusif
5 tahun berdirinya Silang.id diwujudkan dalam SETARA Fest dengan kolaborasi musik inklusif.
KamiBijak.com, Hiburan - Silang.id merupakan sebuah start up di Indonesia yang berkonsentrasi pada peningkatan aksesibilitas disabilitas Tuli melalui layanan Juru Bahasa Isyarat. Tujuan Silang.id adalah membangun kehidupan inklusif dari beragam masyarakat dengan latar belakang yang berbeda untuk mendapatkan akses yang sama terhadap informasi, pendidikan, layanan publik, pekerjaan, dan hiburan. Melalui Juru Bahasa Isyarat, Silang.id berharap dapat menjadi jembatan bagi disabilitas Tuli untuk mendapatkan informasi tanpa adanya kesenjangan.
Silang.id menyelenggarakan acara SETARA Fest: Empowering Transformation & Redefining Accessibility dalam rangka merayakan hari jadi yang kelima sekaligus memperingati hari Bahasa Isyarat Internasional, pada Sabtu 28 September 2024 di MULA by Jakarta Galeria dan disiarkan secara daring melalui Zoom Meeting.
Tujuan acara tersebut adalah untuk meningkatkan kesadaran dan komitmen terhadap aksesibilitas inklusif di Indonesia. Acara HUT Silang.id ini terbagi menjadi tiga sesi, yakni talkshow “From Obligation to Opportunity: Centering The Accessibility Agenda in the SDGs”, workshop Bisindo, dan hiburan kolaborasi musik inklusif.
Sesi talkshow dibawakan oleh tiga orang narasumber yaitu: Ahmad Yusuf (CEO & Founder Silang.id), Ramya Prajna S (CEO Think Web), dan Bulan Permatasari (Admin Analyst di UNDP). Mereka menyoroti bagaimana peningkatan aksesibilitas bagi orang Tuli di Indonesia melalui layanan yang dikembangkan dan impact SDGs terhadap kehidupan inklusif. Melalui pernyataannya, Yusuf menyoroti perjalanan Silang.id.
“Lima tahun terakhir adalah perjalanan yang luar biasa bagi Silang.id dan kami merasa terhormat bisa memperingati tonggak ini bersama komunitas Tuli dan masyarakat luas. SETARA Fest adalah wujud komitmen kami untuk menciptakan lingkungan yang lebih inklusif bagi semua orang,” ujar Ahmad Yusuf, CEO dan Penemu Silang.id.
Sesi kedua, workshop Bisindo yang bertema “Mengenal Aksesibilitas Tuli yang Berkelanjutan” ini dibawakan oleh Jaepry Minaka, Edukator Tuli Silang.id dan M.Arsa Alamsyah, Community Engagement Silang.id yang membahas tentang budaya Tuli dan dilanjutkan dengan pelatihan Bahasa Isyarat.
Terakhir, sesi ketiga ini ditutup dengan pemutaran video kolaborasi musisi Lomba Sihir dan Alkateri yang dibuat inklusif dengan menampilkan Juru Bahasa Isyarat (JBI). Video ini merupakan karya kreatif yang menggabungkan seni musik dengan aksesibilitas, sekaligus mempromosikan kesadaran tentang budaya dan komunitas Tuli. (Restu)
Sumber: Press Release dari Silang.id
Like, Follow, dan subscribe Anda sangat berarti bagi kami untuk menambah semangat membuat konten yang lebih bermanfaat.