BijakFlash

Unik, Ini Beragam Cara Negara-negara Menangkal Penyebaran Virus Corona

Dalam menangkal penyebaran virus Corona, setiap negara memberlakukan cara unik kepada warganya, berikut kebijakan unik setiap negara...

6,939  views

Kamibijak.com, Flash. Pandemi Corona memaksa setiap negara segera mengambil tindakan untuk mencegah penularan virus tersebut. Setiap negara memiliki aturan tersendiri dan menerapkan beragam cara dalam mencegah penularan virus corona yang semakin meluas di negaranya baik dalam menerapkan aturan ketat, unik, bahkan nyeleneh.

Italia, misalnya, melakukan lockdown (penguncian wilayah) total. Begitu pula India, hingga muncul kerusuhan dan kelaparan. Selain itu, negara lain seperti Korea Selatan menerapkan kebijakan tes massal bagi warganya. 

Adapun Vietnam yang berbatasan langsung dengan China sejak dini sudah menutup batas wilayah dan memantau secara serius warganya.

Di luar negara-negara tersebut, ternyata ada sejumlah negara yang menggunakan cara-cara tidak biasa guna membuat warga menyadari akan berbahayanya virus corona yang menyerang sistem pernapasan dan mudah tertular ke siapa saja bahkan ke orang sehat sekalipun.

Dilansir dari detik.com yang dihimpun dari berbagai sumber, berikut sejumlah aturan yang tidak biasa yang dilakukan berbagai negara dalam menangkal penyebaran virus Corona.

1. Panama
Panama merupakan sebuah negara yang terletak di Amerika Tengah, negara ini menerapkan karantina kepada warganya setelah ditemukan 1.000 kasus corona dengan memisahkan orang-orang berdasarkan gendernya. Kebijakan ini mulai diterapkan sejak Rabu (31/3/2020) lalu, aturannya laki-laki dan perempuan hanya boleh keluar rumah dalam tempo dua jam setiap harinya. Selain itu, mereka dilarang untuk keluar rumah setiap hari Minggu.

2. Kolombia
Warga Kolombia di beberapa kota memiliki kebijakan warganya diperbolehkan keluar rumah berdasarkan angka terakhir dari kartu identitas mereka. Seperti di Barrancabermeja, orang dengan nomor akhir identitasnya 0, 7, dan 4 diperbolehkan keluar rumah setiap Senin. Adapun untuk pemilik nomor 1, 8, dan 5 dapat bepergian pada hari Selasa.

3. Serbia
Pemerintah Serbia tidak hanya mengatur aktivitas warganya, namun hewan peliharaan seperti anjing juga diatur. Pemerintah memberlakukan aturan mengenai jam berjalan anjing, yaitu mulai pukul 20.00-21.00. Tetapi aturan itu kini telah dihapus usai mendapatkan protes dari pemilik anjing.

4. Belarusia
Di negara ini cukup unik karena tidak takut terhadap virus Corona. Presiden Belarusia sendiri, Alexander Lukashenko bahkan mengatakan di saluran TV bahwa masyarakat tak perlu khawatir karena Corona itu tak terlihat oleh mata. Lukashenko juga mengatakan bahwa virus Corona bisa diatasi dengan minum vodka dan pergi ke sauna.

5. Swedia
Di negara Swedia, pemerintah menerapkan lockdown namun dengan aturan yang tidak seketat negara lain meskipun di Swedia ditemukan 4.500 kasus. Masyarakat di sana dilarang mengadakan pertemua yang dihadiri lebih dari 50 orang pada hari minggu namun tetap mengizinkan anak di bawah umur 16 tahun untuk tetap sekolah. Restoran dan bar tetap dibuka dengan membiarkan orang bersosialisasi seperti biasanya.

6. Malaysia
Saat lockdown diberlakukan di Malaysia, keputusan diwarnai dengan protes dari masyarakat di media sosial. Hal ini dikarenakan tentang cara Kementerian Pengembangan Wanita, Keluarga, dan Masyarakat (KPWKM) Malaysia mengampanyekan di rumah saja.

Mereka mengunggah poster yang menyuruh setiap istri untuk berdandan, menggunakan riasan wajah (makeup), dan menghindari mengomel pada suami mereka selama masa lockdown di negara tersebut.

7. Turkmenistan
Di Turkemistan menganggap virus Corona seperti Voldemort dalam film Harry Potter. Sehingga warga di sana dilarang menyebut kata virus Corona (coronavirus). Selain itu, Pemerintah setempat juga telah menghapus kata tersebut dari brosur informasi kesehatan.

8. Austria
Seluruh warga di Austria mewajibkan seluruh warganya untuk meakai masker jika berbelanja di Supermarket. Aturan baru ini diluncurkan oleh Kanselir Austria, Sebastian Kurz dan mulai berlaku Rabu (1/4). Pemerintah juga telah menyediakan jutaan masker untuk warganya.

9. Indonesia
Di Indonesia sendiri ada cara unik untuk mencegah penyebaran Corona di salah satu desa di Purworejo. Dusun Tuk Songo mengerahkan 'pocong' untuk mengawasi warga yang masih berkeliaran keluar dan masuk wilayah desa tersebut.

10. India
Polisi India punya cara kreatif dalam mengingatkan warga yang masih berkeliaran di luar rumah saat diberlakukan lockdown. Seorang inspektur polisi bernama Rajesh Babu mengenakan helm berbentuk virus Corona yang didesain langsung oleh organisasi seni yang berbasis di Chennai.

Sumber:
https://travel.detik.com/travel-news/d-4961800/beda-negara-beda-cara-tangkal-corona-lockdown-pisahkan-gender-juga-pocong/3

----

Jangan lupa subscribe, tinggal komentar dan share.
KamiBijakID Channel: http://bit.ly/KamiBijakIDChannel

Follow kami juga di sini:
Website:http://bit.ly/KamiBijakcom
Instagram: http://bit.ly/KamiBijakIDInstagram
Facebook: http://bit.ly/KamiBijakIDFacebook

Terima kasih sudah menonton, Like, Follow dan subscribe Anda sangat berarti bagi kami untuk menambah semangat membuat konten yang lebih bermanfaat.