Kini Layanan Taksi Online Diperbolehkan Beroperasi di Dalam Terminal

KamiBijak.com, Infosiana - Jika sebelumnya ramai diperbincangkan tentang kasus oknum taksi offline mengusir penumpang dan pengemudi taksi online, kini hal itu tak perlu dikhawatirkan lagi. Pasalnya, pengelola Terminal Kampung Rambutan sudah menegaskan bahwa taksi online diperbolehkan untuk masuk ke dalam terminal untuk antar dan jemput penumpang. 

“Semua layanan, baik taksi offline online, boleh mengambil (penumpang),” tegas kepala Terminal Kampung Ramburtan Yulza Ramadhoni. 

Pihak terminal dan jajaran Polsek Ciracas pun telah menekankan dan menetapkan poin tersebut pada pengemudi taksi offline dan online, jika sebelumnya ada pembahasan tentang kesepakatan regulasi di Terminal Kampung Rambutan namun setelah ditelusuri kasusnya pihak terminal menjelaskan tidak pernah terjadi kesepakatan regulasi terkait antar jemput penumpang di terminal yang hanya boleh dilakukan oleh pengemudi taksi offline.

“Tidak ada regulasi dari terminal yang melarang untuk taksi online mengambil penumpang di terminal. Semua layanan, baik itu taksi online maupun offline, diperbolehkan,” ucap Yulza tegas.

Yulza menjelaskan, bahawa hampir semua pengemudi taksi online telah menganggap bahwa kawasan terminal adalah area terlarang untuk mereka, sebab pengemudi taksi online mengkhawatirkan akan terjadinya perselisihan dengan taksi offline di kawasan terminal, khususnya Terminal Kampung Rambutan. 

Belajar dari kasus sebelumnya, Yulza menjelaskan kepada seluruh penumpang Terminal Kampung Rambutan jika mengalami kekerasan dan intimidasi di Terminal Kampung Rambutan, untuk dapat segera melapor ke pihak pengelola terminal maupun Polsek Ciracas, sehingga untuk penumpang tidak perlu khawatir lagi ketika menggunakan layanan taksi online di Terminal Kampung Rambutan. (Faridz/MG) 

Sumber: kompas.com

Like, Follow, dan subscribe Anda sangat berarti bagi kami untuk menambah semangat membuat konten yang lebih bermanfaat.